Lombok Utara, NTB — Dalam rangka menyambut Hari Buku Nasional yang jatuh pada 17 Mei 2025, serta sebagai bentuk komitmen dalam meningkatkan budaya literasi, Ketua Bhayangkari Cabang Kabupaten Lombok Utara, Ny. Heny Agus Purwanta, secara simbolis menyumbangkan sejumlah buku karya ilmiahnya kepada Kapolres Lombok Utara, AKBP Agus Purwanta, S.I.K., pada Jumat (9/5/2025).
Kegiatan penuh makna ini berlangsung di Lobi Mapolres Lombok Utara, disaksikan oleh Kepala Dinas Perpustakaan dan Arsip Kabupaten Lombok Utara, Ir. M. Wahyu Darmawan, serta para pejabat utama Polres.
Dalam sambutannya, Ny. Heny menyampaikan bahwa gerakan ini bukan sekedar simbol peringatan Hari Buku, tetapi juga sebagai dorongan nyata untuk menumbuhkan minat baca di kalangan anggota Polri. Buku-buku yang diserahkan merupakan hasil tulisannya sendiri, yang memuat berbagai tema seputar manajemen, kepemimpinan, ekonomi, dan pengembangan diri.
“Kami ingin memberi contoh bahwa budaya membaca harus dimulai dari diri sendiri. Melalui buku, wawasan dan pengetahuan, anggota Polri bisa semakin luas, sehingga berdampak positif pada kinerja dan pengabdian mereka dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat,” ujar Ny. Heny.
Ia juga mengajak seluruh jajaran Polres Lombok Utara untuk membiasakan diri membaca minimal dua halaman buku setiap hari, sebagai langkah sederhana namun efektif dalam memperkaya wawasan pribadi dan profesional.
Sementara itu, Ir. M. Wahyu Darmawan selaku Kepala Dinas Perpustakaan menyampaikan apresiasi tinggi atas inisiatif Ketua Bhayangkari Cabang Lombok Utara dalam mendukung gerakan literasi. Menurutnya, langkah ini menjadi contoh konkret bagaimana Institusi bisa mengambil peran aktif dalam membangun budaya baca di tengah masyarakat.
“Membaca adalah cara belajar yang sederhana namun sangat efektif. Dengan mendorong literasi di lingkungan Polri, dampak positifnya bisa meluas ke keluarga dan masyarakat. Kami sangat mendukung gerakan seperti ini,” tuturnya.
Penyerahan buku karya ilmiahnya ini menjadi momen penting yang menegaskan bahwa literasi adalah kunci kemajuan, dan Institusi Kepolisian pun bisa menjadi pionir dalam menciptakan masyarakat yang melek informasi dan pengetahuan.
Polres Lombok Utara berharap, inisiatif ini bisa berlanjut ke tingkat yang lebih luas dengan menghadirkan ruang baca internal, klub buku, hingga kolaborasi dengan perpustakaan daerah guna memperkuat budaya literasi di wilayah hukum mereka.
