Thursday, 11 September, 2025

Ketahanan Pangan Desa Jagaraga: Peran Bhabinkamtibmas Dorong Produktivitas Lahan


Lombok Barat, NTB – Di tengah tantangan ekonomi dan isu global yang kian dinamis, ketahanan pangan menjadi isu krusial yang mendapat perhatian serius dari berbagai pihak. Menanggapi hal tersebut, Bhabinkamtibmas Desa Jagaraga, AIPTU I Gede Dodit, mengambil langkah proaktif dengan mengunjungi salah satu warga binaannya, Bapak Arfan, di Dusun Tegal, Desa Jagaraga. Kunjungan ini bertujuan untuk menyosialisasikan dan mendorong partisipasi aktif petani dalam program ketahanan pangan, yang merupakan salah satu agenda prioritas Kepolisian Republik Indonesia.

Mendorong Produktivitas Lahan Melalui Program Ketahanan Pangan

Kunjungan yang dilakukan pada Rabu, 10 September 2025, pukul 09.46 WITA ini berfokus pada diskusi mendalam mengenai pemanfaatan lahan produktif, khususnya pekarangan rumah. AIPTU I Gede Dodit menjelaskan pentingnya diversifikasi hasil pertanian dan mengajak warga untuk memanfaatkan setiap jengkal tanah yang ada. “Kami mengajak Bapak Arfan dan seluruh warga binaan untuk memanfaatkan lahan miliknya, tidak hanya untuk tanaman pangan biasa, tetapi juga untuk menanam tanaman pangan bergizi, beternak, atau bahkan perikanan,” ungkapnya.

Langkah ini sejalan dengan arahan pimpinan Polri untuk mendukung swasembada pangan dan memperkuat ekonomi masyarakat dari tingkat paling bawah. Dengan memanfaatkan pekarangan rumah secara optimal, setiap keluarga diharapkan dapat memenuhi kebutuhan pangan harian mereka, sekaligus berpotensi menciptakan sumber pendapatan baru. Inisiatif ini juga diharapkan dapat mengurangi ketergantungan pada pasokan dari luar daerah, sehingga ketahanan pangan di tingkat desa dapat terwujud secara mandiri.

Bhabinkamtibmas Sebagai Mitra Strategis Petani

Kapolsek Kuripan, Ipda I Wayan Eka Ariyana, S.H., menegaskan bahwa kegiatan ini adalah bagian dari komitmen Polri dalam mendukung kesejahteraan masyarakat. “Bhabinkamtibmas bukan hanya menjaga keamanan dan ketertiban, tetapi juga menjadi mitra strategis bagi masyarakat. Kunjungan AIPTU I Gede Dodit kepada Bapak Arfan ini menunjukkan bagaimana kami hadir secara langsung di tengah-tengah masyarakat untuk memberikan motivasi dan dukungan nyata,” ujar Ipda I Wayan Eka.

Beliau juga menambahkan bahwa program ini tidak hanya sebatas sosialisasi, tetapi juga akan dilanjutkan dengan pendampingan. “Kami akan terus memantau dan memberikan pendampingan agar program ini berjalan sukses. Kolaborasi antara polisi, petani, dan seluruh elemen masyarakat adalah kunci untuk mencapai ketahanan pangan yang berkelanjutan,” tambahnya.

Silaturahmi Erat, Jalin Komunikasi yang Baik

Selain menyampaikan pesan-pesan penting tentang ketahanan pangan, kegiatan ini juga berhasil mempererat tali silaturahmi antara Bhabinkamtibmas dengan warga binaan. Sesi diskusi berlangsung hangat, di mana Bapak Arfan menyambut baik inisiatif ini dan menyampaikan apresiasinya atas perhatian yang diberikan oleh pihak kepolisian. “Kami sangat berterima kasih atas kunjungan Bapak Bhabinkamtibmas. Ini memotivasi kami para petani untuk lebih semangat lagi dalam mengolah lahan,” kata Arfan.

Hasil dari kegiatan ini, menurut catatan kepolisian, adalah terjalinnya hubungan dan komunikasi yang lebih baik antara aparat dengan masyarakat. Semangat kolaborasi ini menjadi modal penting untuk menciptakan situasi yang kondusif, aman, dan damai di Desa Jagaraga. Program ketahanan pangan ini diharapkan dapat menjadi contoh bagi desa-desa lain di Kabupaten Lombok Barat, bahkan di seluruh Indonesia, dalam menghadapi tantangan ketahanan pangan di masa depan. Kegiatan ini berjalan dengan lancar dan situasi di lokasi tetap kondusif.

0 comments on “Ketahanan Pangan Desa Jagaraga: Peran Bhabinkamtibmas Dorong Produktivitas Lahan

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *