Lombok Barat, NTB – Jajaran Kepolisian Sektor (Polsek) Sekotong, di bawah naungan Polres Lombok Barat dan Polda Nusa Tenggara Barat (NTB), melaksanakan pemantauan dan pengamanan intensif terhadap kegiatan ibadah Sholat Tarawih di berbagai masjid yang berada di wilayah Kecamatan Sekotong, Kabupaten Lombok Barat. Langkah ini dilakukan untuk memastikan keamanan dan kenyamanan umat Muslim dalam menjalankan ibadah di bulan suci Ramadan.
Kegiatan pemantauan dan pengamanan ini berlangsung pada Sabtu malam, 22 Maret 2025, mulai pukul 20.10 Wita. Tim dari Piket Jaga Polsek Sekotong yang terdiri dari Aiptu Cok Bagus Swastika, Aipda Komang Eka Sastrawan, Bripka L. Sulaeman, dan Brigadir Roby Hartono diterjunkan untuk mengamankan sejumlah masjid prioritas di wilayah tersebut.
Adapun beberapa masjid yang menjadi fokus pengamanan antara lain Masjid Asasuttaqwa di Dusun Bertong, Desa Persiapan Empol, Kecamatan Sekotong, yang diikuti oleh sekitar 35 jamaah, serta Masjid Nurul Iman di Dusun Sekotong Satu, Desa Sekotong Tengah, Kecamatan Sekotong, dengan jumlah jamaah mencapai kurang lebih 45 orang.
Pengamanan di Depan Masjid, Prioritaskan Kenyamanan Jamaah
Kapolsek Sekotong, Iptu I Ketut Suriarta, SH., M.I.Kom., menjelaskan bahwa kegiatan pengamanan ini sengaja dilakukan di depan area masjid. Tujuannya adalah untuk memberikan rasa aman dan nyaman kepada masyarakat yang sedang melaksanakan ibadah Tarawih.
“Kami hadir di tengah-tengah masyarakat, khususnya saat mereka menjalankan ibadah di bulan Ramadan ini. Pengamanan di depan masjid ini kami lakukan dengan mengatur arus lalu lintas bagi para jamaah yang datang maupun yang meninggalkan masjid,” ujar Iptu I Ketut Suriarta.
Lebih lanjut, Kapolsek Sekotong menambahkan bahwa pihaknya juga melakukan pengaturan arus lalu lintas saat jamaah mulai melaksanakan Sholat Tarawih. Hal ini bertujuan untuk memastikan kelancaran dan ketertiban di sekitar area masjid, serta meminimalisir potensi gangguan bagi pengguna jalan lainnya yang melintas.
Situasi Kondusif, Ibadah Berjalan Lancar
Secara keseluruhan, kegiatan pemantauan dan pengamanan ibadah Sholat Tarawih di wilayah Kecamatan Sekotong pada malam tersebut berjalan dengan aman dan lancar. Kegiatan berakhir pada pukul 21.00 Wita, dan tidak ditemukan adanya gangguan keamanan maupun ketertiban masyarakat.
Kehadiran aparat kepolisian di tengah-tengah masyarakat yang sedang menjalankan ibadah ini mendapatkan apresiasi positif dari para jamaah. Mereka merasa lebih tenang dan khusyuk dalam melaksanakan ibadah Tarawih dengan adanya pengamanan yang dilakukan oleh Polsek Sekotong.
“Kami sangat berterima kasih kepada bapak-bapak polisi yang sudah menjaga keamanan kami saat beribadah. Dengan adanya polisi, kami merasa lebih aman dan nyaman,” ungkap salah seorang jamaah Masjid Nurul Iman yang enggan disebutkan namanya.
Komitmen Polri dalam Mengamankan Kegiatan Keagamaan
Kegiatan pemantauan dan pengamanan ibadah Sholat Tarawih ini merupakan wujud komitmen Polri, khususnya Polres Lombok Barat dan Polsek Sekotong, dalam memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat. Polri hadir untuk memastikan setiap warga negara dapat menjalankan ibadahnya dengan aman dan nyaman, tanpa adanya rasa khawatir.
Langkah proaktif yang dilakukan oleh Polsek Sekotong ini diharapkan dapat terus terjaga selama bulan Ramadan, sehingga umat Muslim di wilayah Kecamatan Sekotong dapat menjalankan ibadah puasa dan rangkaian ibadah lainnya dengan khusyuk dan tenang. Polri akan terus berupaya hadir di setiap kegiatan masyarakat, khususnya kegiatan keagamaan, untuk menciptakan situasi yang kondusif dan harmonis.
Dengan sinergi antara Polri dan masyarakat, diharapkan pelaksanaan ibadah di bulan suci Ramadan tahun ini dapat berjalan dengan lancar dan penuh keberkahan. Polres Lombok Barat dan jajaran Polsek di wilayahnya akan terus siaga dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat.
